Senin, 07 November 2011

Akbar Kurnia P. (21060111120016)

A.      SSoftware Pengolah Database- Microsoft  Access 2010

Database atau biasa disebut basis data adalah kumpulan data yang berhubungan dengan suatu objek, topik, atau tujuan khusus tertentu. Sebagai contoh buku telepon, kamus bahasa, katalog buku di perpustakaan, data koleksi musik & video, data siswa, data guru, data persediaan barang, data suplier, data pegawai, dan lain-lain.
Microsoft Access adalah suatu aplikasi yang dapat membantu kita membuat sebuah aplikasi database dalam waktu yang relatif singkat. Biasanya digunakan untuk pembuatan aplikasi-aplikasi yang kecil. Misalnya Program untuk Kasir di koperasi, penjualan untuk toko. Microsoft Access memiliki tampilan dan fitur yang dapt dengan mudah dimengerti. Dengan tampilan yang mudah dimengerti, pengoprasiannya pun menjadi lebih mudah.

Bagian pada Microsoft Access :

a. Table digunakan untuk menyimpan data
b. Query digunakan untuk memanipulasi data
c. Form digunakan untuk frontend aplikasi. Biasanya untuk menampilkan data,      menambah data dll.
d. Report digunakan untuk membuat laporan
e. Macro digunakan untuk melakukan satu atau beberapa fungsi.










B.      Contoh Membuat Database yang Sederhana


1.   Jalankan Ms. Access dengan cara klik Start, All Program, Ms. Office lalu pilih Ms. Access ,
2.   Akan muncul tampilan awal dari Ms. Access,
3.   Lalu pilih Blank database,

4.      Kemudian gantilah File Name yang ada disebelah kanan sesuai dengan yang diinginkan, klik Crate di bawahnya.
5.      Akan muncul lembar kerja dari Ms. Access, sebelum memulai membuat database, simpan terlebih dahulu dengan cara menekan tombol Save atau Ctrl+S.


6.      Setelah database tersimpan, perhatikan tab Home, terdapat tombol  View, pilihlah Design View.

7.      Akan muncul Window Table yang terdiri dari 3 kolom :
a.       Field Name : nama-nama-field yang akan dibuat.
b.      Data Type : Tipe dari Field.
c.       Description : penjelasan dari field tetapi bisa saja dibiarkan kosong.
Isilah masing-masing kolom sesuai kebutuhan, misalnya diisi dengan : Judul_Game, data type Text; Kode Game, data type Text; Jenis Kaset, data type Text; Jumlah Kaset, data type Number; Keluaran, data type date/time; dan Harga data type Number.


8.      Jangan lupa untuk menentukan Primary Key pada salah satu field yang dibuat, caranya dengan memilih salah satu sel field lalu klik Primary Key  pada tab Design. Primary field ditandai dengan lambang kunci di sebelah kiri sel field. Contohnya Judul_Game.
9.      Setelah Tabel terisi, Save table dengan cara menekan Ctrl+S.
10.  Selanjutnya pilih tab Home, pada view pilih Datasheet View.



11.  Pada Datasheet View akan ada tampilan tabel yang nama kolomnya adalah nama field yang sebelumnya sudah dimasukan pada Design View. Isilah data dengan memperhatikan Data Type setiap field yang sebelumnya sudah ditentukan.

12.  Jika data sudah terisi sesuai dengan kebutuhan, simpan kembali database dengan menekan Ctrl+S.
13.  Selanjutnya klik pada tab Crate, pilih Form Wizard.



14.  Akan muncul kotak dialog form Wizard seperti dibawah ini,

15.  Pindah semua Available Field ke Selected Field.

16.  Tekan tombol Next,

17.  Akan ada pilihan layout untuk Form yang akan dibuat, pilih Columnar,


18.  Kemudian terdapat box judul Form, isikan sesuai keinginan, dan pilih Modify the form’s design, klik Finish untuk mengakhiri pengaturan Form.
19.  Form yang ditampilkan akan sesuai dengan field yang dipilih pada kotak dialog Form Wizard.



20.  Selanjutnya adalah langkah untuk membuat tombol-tombol yang akan digunakan dalam pengolahan database yang dibuat. Untuk membuat tombol drag terlebih dahulu Form Footer sebagai tempat untuk membuat beberapa tombol.



21.  Untuk membuat tombol pilih Button pada tab Design.


22.  Buatlah tomol pada Form Footer dengan cara drag hingga terbentuk ukutan tombol yang standar.
23.  Akan muncul kotak dialog  Command Button Wizard yang berisi pengaturan tombol yang dibuat, pada categories pilih Record Operations, dan pada Actions pilih Add New Record jika tombol yang akan dibuat berfungsi untuk menambahkan data baru, Delete Record jika tombol difungsikan untuk menghapus Data, dan Save Record digunakan untuk menyimpan data baru yang sebelumnya sudah di-add. Karena tombol yang pertama dibuat difungsikan sebagai penambah, maka pilihlah Add New Record. Tekan Next.



24.  Selanjutnya akan muncul  Pengaturan selanjutnya, Text berfungsi untuk menentukan nama tombol misalnya “TAMBAH DAFTAR”. Tekan Next.


25.  Berikutnya akan muncul kotak name lagi isi saja dengan cmd_TAMBAH DAFTAR. Klik Finish untuk mengakhiri pengaturan tombol.



26.  Tombol TAMBAH DAFTAR telah selesai dibuat



27.  Selanjutnya buatlah 2 tombol lagi dengan fungsi menyimpan dan menghapus, dengan langkah yang sama letak perbedaannya adalah pada Actions, untuk tombol penyimpan menggunakan Save Record dfan tombol pengharus menggunakan Delete Record. Lalu pada nama tombol isilah sesuai fungsi masing-masing. Sehingga sudah ada 3 tombol pada Form Footer.



28.  Selain ketiga tombol diatas, database membutuhkan tombol pencari data. Sebelum membuat tombol pencari, blok semua sel yang ada di Detail, lalu geser ke bawah agar tombol dapat diletakan di atas keterangan.


29.  Pada tab Design, pilihlah List Box,


30.  Drag dan geser hingga List Box dirasa memiliki ukuran yang cukup,
31.  Kemudian akan muncul kotak dialog List Box Wizard yang berisi pengaturan List Box. Pilih Find a record on my form based on tht value I selected in my list box. Tekan Next.



32.  Pada pengaturan selanjutnya pilihlah field yang akan digunakan sebagai pencari, tentukan dan pindahkan ke dalam Selected Fields. Tekan Next.

33.  Data yang ada pada Field yang dipilih akan muncul pada pengaturan selanjutnya, seleksilah data atau drag semuanya jika list box difungsikan untuk mengetahui semua data. Tekan Next.



34.  Kemudian akan diminta nama atau label dari list Box, isikan sesuai fungsinya. Tekan Finish  untuk mengakhiri pengaturan.



35.  Maka list box akan muncul di atas keterangan, atur kotak list box agar terlihat rapi.



36.  Setelah semua terlihat rapi, pilihlah Form View pada tab Home.


37.  Untuk memastikan semua tombol berjalan, cek mulai dari list box, tombol add, tombol save, dan tombol delete.
38.  Setelah semua tombol berjalan dengan baik save database dengan menekan Ctrl+S.

0 komentar:

Posting Komentar